Penghuni membuat rumah bertingkat mempunyai berbagai alasannya masing masing. Salah satu alasan yang paling umum adalah karena kebutuhan ruangan yang banyak, sedangkan lahan yang tersedia terbatas, atau mungkin lahan mempunyai prioritas untuk digunakan menjadi ruangan lain seperti pada desain rumah bertingkat dua di Salatiga oleh salah satu klien Setyabudi Architect ini.
Ukuran lahan pada desain rumah ini terbilang cukup luas, memiliki panjang 36 meter dan lebar muka 10 meter. Merupakan bidang tanah yang cukup luas untuk rumah di area perkotaan. Untuk mewadahi aktivitas berolah raga, di area belakang rumah ini dibuat lapangan basket lengkap dengan gudang untuk menyimpan peralatan berolahraga. Lapangan ini memang tidak berukuran standart lapangan basket, namun dibuat menyesuaikan ketersediaan lahan.
Pada area depan rumah, terdapat taman dan carport. Carport dibuat dengan ukuran yang cukup panjang agar muat untuk digunakan untuk menampung satu mobil dan beberapa kendaraan bermotor. Selain digunakan untuk rumah tinggal, rumah ini juga digunakan untuk berjualan benda seni, untuk itulah dibuat showroom yang letakknya berada di depan. Showroom ini mempunyai akses langsung ke teras, sehingga pengunjung bisa langsung masuk ke ruangan tanpa harus lewat ruang tamu.
Di antara garasi, ruang keluarga dan ruang makan dibuat taman dalam sebagai yang berfungsi sebagai paru paru rumah. Dengan adanya taman dalam ini pada siang hari ruang keluarga, ruang makan dan garasi mendapatkan sinar matahari dalam jumlah yang banyak sehingga tidak membutuhkan pencahayaan dari lampu. Dengan bukaan yang cukup lebar penghawaannya pun menjadi lancar, rumah akan terasa sejuk tanpa menggunakan tambahan Air Conditioner ( AC ).
Pada area lantai dua dibuat sebagai kamar tidur anak, kamar tidur pembantu, dan ruang keluarga. Ruang keluarga di area lantai dua inipun di desain agar nyaman di pakai. Ruangan ini mempunyai pintu dengan bukaan yang cukup lebar yang berhubungan langsung dengan taman. Pada siang hari pintu ini dapat dibuka membuat pencahayaan dan penghawaan menjadi maksimal. Ruangan ini juga di dukung dengan adanya pantry atau dapur kering untuk menyimpan makanan dan membuat minuman sebagai teman pada saat berada di ruang keluarga.
Area servis seperti ruang cuci, ruang jemur, ruang setrika, dan ruang pembantu dikelompokkan menjadi satu zoning agar terlihat lebih rapi dan tertata. Pada area kamar anak mempunyai akses ke balkon pribadi mereka dengan view ke arah lapangan basket.
Tampak depan rumah ini dibuat dengan warna natural agar terlihat berwibawa, megah, namun tidak norak. Desain dibuat berkharakter mempunyai kesan sudah matang, tidak terbawa trend, mapan, adem, jika anda tertarik untuk merubah desain rumah anda menjadi lebih baik, silahkan menghubungi Setyabudi Architect di halaman contact, terima kasih.